Transportasi yang bernama " JALA BHAKTI " adalah kendaraan umum sejenis elf yang berkapasitas bermuatan 19 orang (penumpang) di belakang dan 2 orang di depan (samping supir) jadi kira-kira bermuatan 21 sewa ( penumpang). Transportasi tersebut hadir beberapa tahun terakhir ini setahu saya kendaraan yang bermesin ps colt diesel tersebut telah diresmikan pada pertengahan tahun 2016 silam. Yang semulanya mobil ini masih bersifat preman.
Saya sendiri penumpang yang selalu menggunakan jasa mobil yang warna abu-abu itu. Ketika mau pergi menuju jakarta (terminal grogol) atau kebalikannya, di hari senin pagi atau hari sabtu sore. Banyak penumpang yang setia menunggu kedatangan mobil ini bahkan mereka saling berebut untuk mendapatkan pintu masuk. Lantaran masih minim dan terbatasnya unit armada yang ada dilapangan.
Menurut pengakuan para penumpang lainnya, kendaraan ini hanya ada sekitar 20 unit saja. Itulah kenapa para penumpang rela beradu fisik demi mendapatkan tempat duduk agar ia bisa pergi atau cepat pulang. Saya sendiri kadang kalau melihatnya sangat ironis sekali dengan pemandangan tersebut. Tapi apa mau dikata memang itulah kenyataannya.
Sebenarnya saya yang sebelumnya selalu menggunakan BUS ARIMBI jurusan " Priok - Merak " namun sudah tiga bulan terakhir ini saya jarang menumpangnya karena ada berbagai faktor seperti lambatnya laju dalam berkendara, sering berhenti di PO untuk mengontrol terlebih dahulu, serta tidak adanya karcis yang semestinya diberikan penumpang sebagai tanda bukti ongkosnya.
Lain halnya dengan mobil elf yang ada diterminal grogol ini. Saya bisa agak sedikit cepat sampai tujuan, baik dikala mau berangkat maupun ketika mau pulang ke Serang. Meski harus bersusah payah untuk mendapatkannya.
Dengan alasan itulah saya sekarang beralih menggunakan transportasi elf jala bhakti itu. Ya walaupun sekali kali saya menumpang bus Arimbi juga sewaktu-waktu. Saya berharap kepada dinas terkait agar bisa menambahkan unit armada Jala bhakti tersebut supaya para penumpang yang ingin menggunakannya tidak saling berebutan.
Bagi kondektur yang ada di mobil bus Arimbi, tolong seyogyanya Anda memberlakukan atau mengeluarkan karcis ketika sedang memunguti ongkos kepada para penumpangnya. Karena pernah saya mengalami suatu kejadian dimana ada kesalah pahaman dengan kondektur yang bersangkutan. ,
0 komentar:
Post a Comment
Note: only a member of this blog may post a comment.