Tidak terasa saya bekerja di sini (PT. SARI RASA) sudah lama juga. Lebih dari 10 tahun lamanya. Banyak hal yang saya alami dari yang pahit serta yang manis. Cuma lebih banyak pahitnya dari pada yang manisnya. Yang manisnya seperti bisa bercanda dengan karyawan perempuan, bahkan bisa dikatakan pernah menjalin hubungan dengan salah satu karyawan di tempat saya bekerja ini.
Di sisi lain, saya tidak nyaman karena selalu saja ada masalah. Baik itu dengan Atasan maupun dengan sesama Rekan kerja yang menyebalkan. Seperti berselisih mengenai pekerjaan atau pun sifat teman yang selalu mementingkan dirinya sendiri(Egois).
Hal lain juga seringnya saya kena teguran dari pihak Atasan, karena menganggap kerjaan saya ini tidak bagus di mata mereka.
Walaupun banyak masalah yang saya hadapi di dalam lingkungan kerja ini. Prosedur yang tidak jelas, waktu istirahat yang tak tentu, Tapi Alkhamdulilah saya masih dapat bertahan hingga saat ini.
Faktor yang membuat saya bertahan di tempat kerja
Mungkin ada beberapa alasan kenapa saya masih betah kerja di sini diantaranya....
1. Niat kerja
Dahulu saya sebelum kerja di sini, saya bekerja sebagai serabutan. Terkadang pernah saya menjadi seorang pedagang asongan di sebuah terminal. Selepas itu saya merantau di jakarta guna untuk mencari pengalaman sekaligus mencari kerja.
Singkat cerita saya pun diterima bekerja di sini yang sebelumnya pihak HRD meragukan untuk merekrut saya sebagai karyawan barunya. Saya sendiri pun sama punya argumentasi sendiri, bahwa saya bekerja di sini juga hanya untuk sementara waktu saja (pada kala itu).
Tetapi seiring waktu berjalan, saya pun masih saja betah di tempat kerja ini, yang dulu saya bilang cuma sementara doang. Yah karena peluang kerja yang saya cari belum juga ada titik terangnya. Sehingga saya lama kelamaan jadi terbenam juga dalam dunia kerja ini. sebenarnya di sisi lain juga saya memang ingin mencari kerja. Jadi dimana pun ada peluang atau kesempatan kerja ya saya harus mencoba untuk melamarnya.
2. Sulitnya lapangan pekerjaan
Baik dulu ataupun sekarang yang namanya mencari lowongan pekerjaan itu sangat sempit sekali di tambah dengan keahlian serta skill tertentu. Belum lagi dengan di lengkapi ijazah yang memadai. Sedangkan saya tidak punya syarat-syarat yang dibutuhkan oleh para interviewer . Itulah kenapa saya masih saja terpendam dalam lingkungan kerja yang penuh dramatis ini.
Kalau melihat dan membaca kabar dari media masa. Pada saat ini pengangguran masih banyak yang belum mendapatkan pekerjaan. Padahal tidak sedikit mereka yang mempunyai kepandaian serta pendidikan yang mendukung.
3. Ilmu yang kurang mumpuni
Saya sendiri tidak mempunyai keahlian apa-apa selain menjadi seorang pekerja. Jadi kalau saya berhenti dan pindah kerja bahkan berganti menjadi profesi lain, saya belum begitu berani ambil keputusan. Maka dari itu pada saat ini saya sedang mencari kesibukan lain di luar jam kerja. Seperti belajar hal-hal baru untuk memperdalam ilmu pengetahuan, untuk bekal di hari nanti.
Tempo hari saya pernah berjualan aksesoris wanita dan pulsa. Tapi karena waktu yang begitu minim, saya tidak melanjutkannya. Dan usaha itu saya serahkan kepada saudara saya untuk mengelolanya. Dalam pandangan lain saya juga akan berniat buat usaha lainnya kelak.
4. Takut jatuh
Kalau jatuh cinta sih mending..he.. Maksud saya adalah .. Perumpamaannya jika saya sedang naik tangga, saya ini sudah berpijak ke anak tangga yang ke sepuluh. Kalau mau naik ke tangga lainnya pasti mesti turun terlebih dahulu. Sama halnya dengan sebuah jenjang pekerjaan. Saya berarti ada di posisi kesepuluh. untuk beralih dan menjadi pengusaha lain. Otomatis saya mengulangi dari awal lagi, yaitu di titik angka Nol.
Jenis pekerjaan atau profesi apapun dalam dunia ini, pasti tidak akan berjalan mulus. Pasti suatu saat akan menghadapi kendala di depannya. Yang terpenting kita harus pandai bersyukur serta belajar dari segala apa yang pernah terjadi di dalam kehidupan yang sangat indah ini.
Seperti saya ini barangkali...
0 komentar:
Post a Comment
Note: only a member of this blog may post a comment.